Waktu
menunjukkan pukul 06.45 tanda harus pergi ke sekolah.laila itulah namaku salah
satu siswa di sekolah favorit di Madura.Tanda bel masuk kelas sudah mulai
terdengar,terpaksa mau ataupun tidak mau ya harus masuk kelas.jam 09.00 bel
sekolah berbunyi lagi tanda waktu istirahat.Seperti biasa tempat tongkronganku
dengan teman teman di depan kantin sekolah.Dari kejauhan terlihat seseorang
yang sudah tidak asing lagi di pikiranku selama ini,”hmmm via” itulah nama orang
tersebut yang selama ini diam diam aku suka padanya.Ketika dia lewat di depanku
bersama teman temannya,aku coba menyapanya “pagi vin…..”sapaku dengan wajah
tersenyum padanya berharap dia membalas sapaku .”pagi juga elmi…..”balas dia
dengan wajah yang juga tersenyum padaku.Saat kulihat wajah indahnya yang
perlahan lahan menjauh dariku,aq hanya bisa tersenyum melihatnya pergi.
Rasa
ingin bertemu lagi dengannya sangat aku harapkan tapi bel sekolah tanda masuk
kelas tidak mendukung.siswa dan siswi pun berlarian masuk kelasnya masing
masing,sama sepertiku juga.Waktu menunjukkan pukul 13.30 bel lagi lagi berbunyi
tanda pulang sekolah.Sengaja aku tunggu Vina di depan gerbang sekolah berharap
dia lewat di depanku.Lagi lagi dari kejauhan aku melihat Vina ,”ya dia memang
Vina,pujaan hatiku selama ini..”aku pun membatin.Ketika dia melewatiku,aku
panggil namanya “vin…pulang bareng yuk???”ajakku seraya berharap dia mau pulang
bersamaku.”ehmmm….kamu pulang lewat mana??”Tanya dia padaku.”lewat hati
muu…”sahutku sedikit menggombal.”ok deh mi…yuk”kata Vina sambil
tersenyum.Pulang bersama vina rasanya seperti berenang di luasnya samudera
terbang tinggi ke ruang angkasa,menuju rasi bintang yang paliiiiiingg indah
seperti itulah rasanya bersama someone yang aku sayangi.Di sepanjang perjalanan
aku berharap rumah Vina semakin menjauh agar aku bisa lebih lama bersamanya.
Tak
terasa vina sampai dirumahnya,”elmi aku pulang duluan yaa…makasih udah nganter
aku sampai rumah…J”kata
Vina kepadaku dengan wajah tersenyum,aku terpaku atas indahnya senyumannya
“i..ii..iyaaa…sama sama vin,apa sih yang gag buatd kamu”sahutku dengan sedikit
gombalanku.vina tersenyum kepadaku lalu dia masuk kedalam rumahnya.Waktunya aku
pulang ke rumahku sendiri.
Sesampainya
di rumah aku renungi aku ingat kembali saat saat bersamanya.senyum
manisnya,wajahnya cantiknya “apa aku bisa memiliki dia sepenuh hati???”aku
bergumam sendiri dan berharap.sudah waktunya aku untuk mandi dan pergi bersama
dengan temanku.aku sudah lama dekat
dengan Vina dan aku sangat ingin mengungkapkan perasaanku yang saat ini hanya
untuk Vina seorang.aku berjanji pada diriku sendiri besok akan mengungkapkan
perasaan ku yang sudah tidak tahan lebih lama lagi.
Sepulang
sekolah aku lagi lagi mengajak dia pulang bersama .Saat di persimpangan aku
pegang tangannya,lalu aku keluarkan bunga mawar merah yang sengaja aku bawa
dari rumah.”vina…aku sayang sama kamu,kamu mau apa gag jadian ma aku???”Tanya
sambil member bunga tersebut kepadanya berharap dia mengambilnya.”maaf mi….aku
gag bisa…”balas dia terhadapku.aku langsung lemah tak berdaya,”aku gag bisa
jadi teman mu lagi mi…aku dah lama bngetz nunggu kata kata itu keluar dari
mulut kmu,aku jga sayang ma kmu mi….aku mau jadi pacar kmu mi…”sambung vina
kepadaku.aq senang banget dengar kata itu dari mulutnya.
Saat
itu juga terjalin hubugan yang romantic yang tidak ada duanya di belahan bumi
manapun.mulai matahari terbit hingga mata ini tertutup selama itu mereka selalu
bersama.
0 komentar:
Posting Komentar